Kamis, 09 November 2017

KUALITAS ADALAH PRIORITAS KAMI



Kali ini pemilik akan mendemonstrasikan apa saja bahan/kain yang digunakan dalam pembuatan Batik Necis ini, kualitas lah yang kami akan tonjolkan, karena kami ingin produk yang kami jual bisa bersaing dengan produk-produk lain. tentunya kualitas produk lah yang akan dilirik oleh para konsumen .

1.      KAIN PARIS
Memiliki tekstur yang lembut, tipis, dan cenderung menerawang. Bahannya mudah untuk dikreasikan dan enak dilihat karena ‘jatuh’ dan menjuntai dengan indah.

2.      KAIN KATUN
Kain katun yang kita pilih yaitu Kain katun primisima jenis kain kualitas no.1. kain ini umumnya lebih tebal dengan serat lebih besar darti katun prima namun bahan tetap terasa adem saat dipakai.

3.      KAIN DOBI

Kain dobi adalah kain tenun yang dibuat dengan Alat Tenun Bukan Mesin (ATBM) dan memiliki ciri khas serat timbul dengan motif beragam seperti kotak-kotak dan garis. Kain ini bisa dikatakan sebagai kain semi-sutera karena bahannya yang berasal dari campuran benang katun dan poliester maupun benang sutera. Tekstur kain ini unik karena tergolong halus tetapi kasar pada bagian-bagian tertentu.

CINTAILAH BUDAYA SENDIRI SEBELUM ORANG LAIN MENCINTAI BUDAYA KITA




Diarus globalisasi ini manusia sangat dimudahkan dalam aktivitasnya, sehingga tak sedikit manusia lupa akan menyadari lingkungan sekitarnya, Berkembangnya informasi dan tekhnologi yang semakin pesat membawa dampak yang cukup signifikan terhadap perilaku kehidupan kita. Tak terkecuali dampak terhadap budaya bangsa Indonesia yang semakin terbawa oleh arus modernisasi dan globalisasi.

Bisa jadi suatu saat budaya masyarakat kita yang memiliki nilai-nilai luhur ini bisa hilang seiring majunya arus modernisasi. Begitu pula dengan budaya asli Indonesia “Batik”.  Batik, merupakan salah satu bentuk pakaian yang mencerminkan budaya bangsa. Dan itu sudah di akui dunia, bahwa batik merupakan salah satu budaya asli Indonesia. justru yang kini keberadaannya jarang disegani oleh para remaja, sangat miris sekali melihat peminat pakaian batik yang sangat sedikit sekali ketimbang peminat pakaian modern budaya barat.

Kini remaja Indonesia malah merasa malu dan gengsi memakai pakaian batik yang dirasa ketinggalan zaman. Malah memilih pakian pakaian yang notabene meniru budaya kebarat-baratan, Sebaliknya justru orang orang asing mimilih untuk menggunakan batik yang dirasa bangga dan indah. tentu hal ini tidak bisa dibiarkan begitu saja.


Oleh karena itu saya selaku pemilik usaha Batik Necis ingin melestarikan dan membawa batik (khususya Pakaian) menuju persaingan modernisasi yang bisa bersaing dengan tren tren lua, Dengan menjamin kualitas terbaik dan berkolaborasi antara batik dan modern menjadi suatu terobosan baru yang menghasilkan pakaian Batik Modern. Sehingga para remaja Indonesia bisa menikmatinya tanpa harus gengsi dan tetap stylish. Dengan hal hal seperti ini saya berharap remaja Indonesia akan tetap mencitai dan melestarikan budaya bangsa sendiri.